SLB Autisma YPPA Padang ikut serta dalam kegiatan PPBK ini. Utusan yang dikirim hanya peserta pramuka Penggalang Putra sebanyak 6 orang dengan pendamping Pa dan Pi juga. Semua siswa yang ikut adalah mereka dengan ganggungan autis. Mengingat Pramuka ini merupakan ekstrakurikuler wajib di sekolah untuk itu setiap kegiatan PPBK ini SLB Autisma YPPA Padang selalu mengikutsertakan peserta didiknya, namun PPBK ini sempat vakum 2 tahun belakangan karena pandemi yang melanda negeri kita.

Pertemuan Pramuka Berkebutuhan Khusus ini sangat banyak memberi manfaat dan diharapkan menjadi rumah bagi generasi muda terutama bagi peserta didik berkebutuhan khusus agar terus menerus membentuk karakter yang berguna bagi dirinya sendiri dan masa depannya. Hal ini sesuai dengan tujuan Jambore PPBK Cabang Tahun 2022 yaitu membentuk Pramuka Luar Biasa yang Bertaqwa, Mandiri, Peduli dan Berprestasi serta dapat membina dan mengembangkan persaudaraan dikalangan anak-anak berkebutuhan khusus serta membuat mereka menjadi kreatif, rekreatif, inofatif dan produktif dan mandiri dalam kehidupannya. 

Adapun kegiatan yang diikuti selama PPBK meliputi : kegiatan keagamaan, kegiatan upacara dan Apel, kegiatan olahraga, kegiatan outbond, kegiatan ilmu pengetahuan dan Teknologi serta kegiatan kepramukaan lainnya. Selanjutkan kegiatan prestasi/perlombaan meliputi : lomba tapak perkemahan, pentas seni, lomba pioneering, lomba membuat konektor masker serta lomba memasak.

Siswa SLB Autisma YPPA Padang mengikuti semua kegiatan dan aktif ikut serta dalam setiap cabang lomba. Bagi kita sebagai guru setiap proses yang mereka alami jauh lebih penting  dan akan menjadi pengalaman berharga dalam hidupnya kelak. Pramuka sebagai salah satu program generalisasi yang bermakna ketika mereka bisa mengurus dirinya sendiri tidak terus bergantung dengan orang-orang  terdekat mereka.

Menurut Bapak Maigus Nasir selaku ketua harian Kwarcap Kota Padang beliau mengatakan pada acara pembukaan kemarin bahwa kegiatan ini merupakan ajang dalam mengembangkan dan menunjukkan potensi peserta didik ABK diharapkan ABK juga serius mengikuti setiap kegiatan dan lomba ini dalam mencari bibit untuk berlomba dalam ajang Pramuka Daerah dan Jambore Nasional nantinya. Beliau juga menyampaikan bahwa Jambore Cabang ini merupakan pesta pramuka penggalang. Pesertanya tidak saja siswa berkebutuhan khusus tapi diikuti juga oleh anggota Pramuka Penggalang  dari Gugus Depan Pangkalan SMP/MTs Negeri dan Swasta serta dari Gugus Depan Pangkalan SD/MI se-Kota Padang. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam suksesnya acara ini. 

Menurut Ibu Rini Yanty, S. Pd selaku kepala sekolah sekaligus pimpingan kontingen pengurus Gugus Depan SLB Autisma YPPA Padang beliau mengatakan bahwa kegiatan PPBK ini sangat benyak memberikan nilai-nilai positif dan membentuk karakter peserta didik berkebutuhan khusus agar dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-harinya. Rini Yanty berharap setiap tahunnya kegiatan ini tetap diadakan dengan kegiatan yang menarik dan variatif serta lomba-lomba yang menantang bagi ABK. Beliau juga menyampaikan meskipun belum bisa memboyong piala yang banyak, namun SLB Autisma YPPA akan lebih mempersiapkan diri dalam mengikuti PPBK tahun mendatang.

Menurut  ibu Aida Minropa salah seorang orang tua murid SLB Autisma YPPA Padang beliau sangat antusias dalam mendukung kegiatan PPBK ini. Beliau mengatakan melalui PPBK ini membuat ABK terlatih untuk lebih disiplin dan mandiri dan belajar untuk berpisah dengan orang tua mereka selama beberapa hari kegiatan ini berlangsung. Beliau berharap ke depannya SLB Autisma YPPA juga bisa menuai prestasi di PPBK ini. 

“ABK bisa, hambatan bukanlah halangan bagi mereka untuk berkarya”