
Pentingnya Membangun Konsultasi dengan Orang Tua Murid dalam Menangani Anak Autis
Untuk dapat mewujudkan tujuan tersebut tentunya harus
ada kerjasama yang baik antara orang tua dan guru, kerja sama ini dapat berupa konsultasi
yang dilakukan pada akhir kegiatan belajar mengajar. Adanya konsultasi yang baik
antara orang tua dan guru dapat bernilai informasi tentang situasi dan kondisi siswa, baik di sekolah maupun di rumah. Dalam hal ini orang tua dapat mengetahui perkembangan
anaknya disekolah, begitu juga sebaliknya dengan guru dapat mengetahui perkembangan anak didiknya ketika dirumah. untuk itu guru dan orang tua
harus menjaga supaya konsultasiyang dilakukan berjalan dengan baik dan lancar.
Konsultasi dapat diartikan sebagai proses pemberian
bantuan kepada seseorang oleh orang yang ahli dan memenuhi standar kualifikasi
pada area tertentu untuk mengetahui
tentang diri mereka, pengembangan potensi, menyelesaikan masalah dan membuat keputusan.
Adapun konsultasi yang dilakukan guru dengan orang tua
setelah pembelajaran berlangsung antara lain membicarakan bagaimana
keadaan dan perkembangan anak selama proses belajar mengajar berlangsung, serta masalah atau kendala
yang muncul selama belajar. Selain konsultasi langsung dengan
orang tua, guru
juga menyiapkan buku catatan perkembangan siswa selama belajar yang bisa
dipelajari oleh orang tua. Buku catatan atau buku penghubung dapat menjembatani
orang tua mengulang program di rumah karena sudah dicatat oleh guru dalam buku tersebut.
Dengan adanya konsultasi yang baik antara guru dan
orang tua diharapkan nantinya pembelajaran yang dilakukan disekolah dapat
direalisasikan kembali dirumah oleh orang tua, sehingga pembelajaran di sekolah dan di rumah sejalan, itu sangat bermanfaat untuk perkembangan dan
kemajuan belajar anak di sekolah.
Pengalaman kami di sekolah ada orang
tua yang memang menantikan konsultasi dengan guru usai belajar anaknya dan
tidak sabar ingin mendengar informasi dari guru tentang segala sesuatu yang
menyangkut anak dalam belajar, namun ada juga orang tua yang tidak terlalu ingin
tahu tentang anaknya selama belajar. Apapun respon orang tua namun kami sebagai
guru tetap saja melaksanakan tugas kami, meluangkan waktu untuk menyampaikan situasi
pembelajaran peserta didik karena bagi kami informasi sekecil apapun tentang anak
mereka akan sangat berharga dengan saling memberikan masukan dengan orang tua
demi kelancaran belajar peserta didik. (*)