Belajar talempong pada peserta didik autis memiliki peranan penting dalam mendukung perkembangan mereka secara holistik. Talempong, sebagai alat musik tradisional yang dimainkan dengan irama ritmis, dapat meningkatkan aspek motorik, emosional, dan sosial anak autis.

Pembelajaran Talempong tingkat dasar merupakan tahapan penting, yang harus diajarkan pada tingkat dasar adalah posisi pegangan stik yang benar, kepekaan dalam mendengar musik, dan koordinasi tangan kanan dan tangan kiri dalam memainkan talempong.

Adapun manfaat bermain talempong ialah:

1. Menunjang pertumbuhan
2. Meningkatkan kecerdasaan
3. Menenangkan pikiran
4. Menjaga kesehatan fisik
5. Mengajarkan peserta didik untuk menerima kritik dan pujian
6. Memperoleh kemampuan baru

Secara motorik, latihan memainkan talempong membantu anak mengoordinasikan gerak tubuh secara sistematis sesuai irama, yang dapat memperkuat saraf motorik dan meningkatkan kemampuan koordinasi. Dari segi emosional, berlatih musik dengan talempong dapat membantu anak mengelola emosi dan meningkatkan kestabilan emosional, karena musik mampu menstimulasi respon emosional dan memperbaiki kestabilan emosi anak autis.

Selain itu, belajar talempong juga dapat meningkatkan fokus dan perhatian anak, karena mereka harus mengikuti ritme dan instruksi dalam memainkan alat musik tersebut. Hal ini sejalan dengan manfaat pembelajaran musik yang mampu memperbaiki daya fokus dan konsentrasi anak autis. Penggunaan alat musik tradisional ini juga dapat memperkenalkan budaya lokal sekaligus memperkaya pengalaman sensorik dan kognitif mereka.

Penulis: Fajrul Khairi Syah, S.Pd