Sastra

Tahapan dalam Latihan Toilet Training Siswa SLB Autisma YPPA Padang

ditulis oleh Harleni, S.Pd
Slbautisma-yppapadang.sch.id - Mengajarkan beberapa hal sederhana dalam kehidupan sehari hari untuk anak autis dapat menjadi sebuah langkah awal untuk mencapai sebuah kemandirian. Salah satunya adalah dengan mengajarkan mereka tentang aktivitas buang air besar (BAB) dan buang air kecil (BAK).

Kegiatan mengajarkan anak untuk mampu buang air besar dan buang air kecil dikenal dengan istilah toilet training. Menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong,”Toilet training merupakan suatu metode belajar bagi anak untuk dapat buang air kecil (BAK) dan buang air besar (BAB) di toilet secara mandiri. Kegiatan ini membutuhkan kesabaran dari guru dan orang tua untuk membiasakan anak agar mampu melaksanakan toilet training secara mandiri. Kegiatan toilet training ini sangat penting diberikan karena anak autis diharapkan dapat mandiri, tidak selamanya bergantung dengan orang lain.

Kemampuan toilet training pada anak autis tentunya tidak sama dengan anak normal. Umumnya anak normal dengan kemampuan yang sempurna secara koqnitif maupun motorik, kegiatan sehari-hari dapat dilatih sejak dini. Namun, tidak demikian dengan anak autis, adanya gangguan yang kompleks membuat anak autis mengalami beberapa kesulitan dalam melakukan kegiatan toilet training. Sehingga kegiatan toilet training ini tidak dapat semudah dan secepat anak normal. Keterbatasan komunikasi dan koqnitif yang dimiliki anak autis tersebut memerlukan metode, teknik, kesabaran dan waktu yang lebih lama supaya anak mampu melakukan kegiatan toilet training dengan baik. Salah satu metode yang dapat digunakan  adalah dengan metode latihan (drill). 

Ada beberapa tahapan dalam melatih toilet training untuk anak autis, antara lain:

1.  Menilai kesiapan anak

2. Membuat suasana kamar mandi yang menyenangkan

3. Melakukan observasi (memperhatikan kebiasaan buang air kecil anak)

4. Membuat jadwal

5. Memberikan pujian

6. Melakukan kegiatan secara rutin

Siswa di sekolah Autisma YPPA Padang sangat beragam karakteristiknya, begitupun dalam pemberian layanan pendidikannya disesuaikan dengan tingkat kemampuan anak. Ada anak yang sudah bisa digabungkan dalam satu kelas (klasikal), ada juga anak yang mendapat layanan pendidikan secara individual. Kegiatan toilet training yang termasuk dalam kegiatan Activity Daily Living atau yang di singkat dengan kegiatan ADL ini biasanya diberikan pada siswa kelas individual.

Adapun tahapan mengajarkan toilet training di SLB Autisma YPPA Padang ini tidak berbeda dengan sekolah luar biasa lainnya.pada tahap awal kegiatan ini guru mengamati kebiasaan anak dalam buang air kecil, membuat catatan kapan anak buang air kecil, berapa jam sekali ia akan buang air kecil. Kegiatan ini juga dipengaruhi oleh banyak sedikitnya anak minum dalam satu hari.

Setelah melihat dan mengamati kebiasaan anak dalam buang air kecil, kemudian memperkenalkan anak dengan toilet/kamar mandi. Pada tahap ini banyak anak autis yang menolak untuk masuk ke kamar mandi. Tak jarang mereka menangis, berteriak tanpa sebab, marah saat dibawa ke kamar mandi, bahkan tantrum yang berlebihan. Mereka sangat tidak nyaman berada di dalam kamar mandi, dengan bertahap dan tidak memaksakan anak, biasanya guru cukup mengajak anak untuk berdiri di depan pintu kamar mandi, sambil memperkenalkannya dengan kamar mandi.

Setelah anak cukup akrab dengan kamar mandi, baik keadaan kamar mandinya, situasinya, bahkan aromanya, lama-lama anak akan terbiasa dan mulai mau masuk ke dalam kamar mandi, walaupun biasanya proses buang air kecil belum terlaksana seperti yang diharapkan. Sebagian anak masih belum mau pipis di kamar mandi. Kegiatan di kamar mandi ini memerlukan latihan dan pembiasaan yang continue dan terus menerus hingga anak mau buang air kecil/pipis di kamar mandi. Tidak lupa setiap pencapaian/kemajuan yang di tunjukkan anak, ia akan mendapat imbalan berupa makanan atau mainan yang disukainya.

Anak autis jika dibiasakan melakukan kegiatan rutinitas dan berulang-ulang maka merekapun akan konsisten dengaan kegiatan tersebut mengajarkan mereka dengan pembiasaan dan aturan-aturan membuat mereka lebih disiplin dan bertanggung jawab melebihi anak normal pada umumnya. (*)

SK SATGAS COVID-19

SOP PROTOKOLER COVID-19

DAPODIKMEN

Video SLB Autisma YPPA Padang di Guru Keliling RRI

YPPA SUMBAR

Gedung Sekolah

Kontak

Alamat :

Jl. Garuda II Kel. Andalas

Telepon :

081267609887

Email :

slbautisma.yppapadang@gmail.com

Media Sosial :

Kepala Sekolah dan Majelis Guru

Layanan

Oktober 2025

Mg Sn Sl Rb Km Jm Sb
1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31