Artikel

11 Permainan untuk Melatih Fokus dan Konsentrasi Anak Autis SLB Autisma YPPA Padang

 Ditulis oleh Siti Nurrahmah, S.Pd

Slbautisma-yppapadang.sch.id - Anak autis kita kenal sebagai anak yang mempunyai dunia sendiri, sulit untuk konsentrasi dan fokus,  merupakan salah contoh prilaku yang melekat pada diri anak. Kecendrungan anak lekat pada satu benda yang itu-itu saja tanpa tertarik pada benda lainnya dan itu merupakan prilaku yang kurang baik yang dimiliki anak. Fungsi suatu benda bisa berubah bagi seorang anak autis mobil-mobilan yang seharusnya dimainkan sesuai fungsinya jadi berbeda bagi anak, hanya fokus pada satu titik misalnya roda mobil saja yang dibolak-balik, diputar-putar tanpa memfungsikannya sebagai mainan.

Ada beberapa bentuk permainan yang yang dapat dilakukan guru-guru YPPA untuk melatih fokus dan konsentrasi dalam belajar dengan menggunakan berbagai media yang ada disekolah dan bisa juga dilakukkan dirumah, diantaranya adalah :

 

1.    Puzzle

Mainan yang cara mainnya adalah dengan menyusun potongan gambar ini sudah memang akan menuntut konsentrasi anak. Permainan puzzle ini sangat baik bagi anak untuk meningkatkan daya fokusnya.


Agar lebih menarik bagi anak maka maka dipilih gambar puzzle yang menarik dan penuh warna. Sehingga anak menjadi penasaran dan ingin menyelesaikan menyusun puzzle. Biasanya percobaan menyusun puzzle ini tidak akan berjalan lancar dalam sekali main. Anak diberikan bimbingan untuk melihat potongan-potongan gambar lebih teliti dan belajar menyambung antara satu gambar dengan gambar lain. Pada tahap awal biasanya anak minta bantuan untuk menyusun puzzle, tapi bila anak sudah bisa menguasai maka sulit juga untuk beralih dari mainan tersebut.

 

2.    Lego

mengajarkan anak fokus merakit mainan sebelum dimainkan

Anak mana yang tidak tertarik dengan permainan Lego. Di balik kerennya mainan ini ternyata butuh usaha untuk membangun dan menyusun Lego sampai bisa dimainkan. Permainan Lego ini sangat menyita konsentrasi dan waktu anak. Jika anak memiliki fokus yang baik dan ulet, biasanya dia akan menyusun lego walau awalnya banyak terjadi kesalahan dan kadang anak minta bantu untuk menyusun legonya.


Anak akan menyusun lego biasanya sesuai keinginan sendiri sehingga tidak mau untuk diarahkan, mereka punya ide sendiri untuk menyelesaikan mainannya.

 

3.    Bongkar pasang balok

Bongkar pasang memiliki banyak pilihan. Ada yang berbentuk hewan, angka, huruf, alat transportasi, atau buah. Cara memainkan bongkar pasang ini adalah dengan melepas semua gambar yang menempel dan memasangnya kembali sesuai dengan bentuknya agar pas terpasang. Biasanya anak akan memasang tidak sesuai dan masih asal dan kadang anak marah dan melempar mainannya bila belum berhasil atau minta bantuan pada gurunya.


 

Bahkan ada ada yang kesal karena saat dia memasang tidak sesuai dan malah tidak bisa menempel. Nah, agar anak tidak bad mood coba ajak berikan panduan dengan cara yang menyenangkan.

 

4.    Mainan pancingan ikan

   Mainan pancingan juga termasuk mainan klasik. Kalau jenis mainan ini sudah tentu mengharuskan pemainnya konsentrasi dan tidak boleh banyak gerak. Cara memainkannya ada memasukan kail pada mulut ikan yang memutar. Apalagi ukuran ikan yang kecil membuat anak kadang merasa kesulitan untuk memancingnya.


Guru harus memberikan instruksi kepada anak untuk bisa memasukan kail ke mulut ikan . Dan saat kail sudah menempel mulut, tarik pancingan Kalau berhasil, anak akan menjadi senang dan gembira karena mendapatkan ikannya, mulut ikan menggunakan magnet yang jika kail dekat dengan mulut ikan dia akan menempel dan bisa menarik ikan dari kolam. Pancingan jenis ini biasanya memiliki ukuran ikan yang lebih besar. Hanya saja memainkannya butuh kolam kecil atau atau ember yang diisi air.

5.    Puzzle 3D

Mainan model baru ini cukup mirip dengan permainan brick, yaitu anak harus memasang dan merakit baru bisa dimainkan. Puzzle 3D ini bisa terbuat dari kertas karton tebal atau kayu tipis yang halus. Bagian puzzle biasanya memiliki warna natural atau hanya satu warna. Nah, bagian-bagian ini harus disusun sehingga bisa menjadi suatu bentuk. Bisa bentuk hewan, bangunan, atau bentuk menarik lainnya.


Anak  tentu akan tertarik bagaimana cara memainkannya. Kunci dari mainan ini adalah dengan mengikuti semua petunjuk dan instruksi agar Puzzle 3D bisa terbentuk dengan sempurna. Permainan ini membuat anak jadi lebih ulet.

 

6.    Mencocokan Bentuk Geometri

Ada banyak mainan anak yang bermain dengan bentuk geometri. Salah satunya adalah memasukkan bentuk geometri tersebut ke dalam lubang yang sesuai dengan bentuknya. Lubang-lubang dengan berbagai bentuk ini bisa berada di sekeliling bola, kubus, atau bentuk lainnya.

   

 

Anak akan mencoba ke beberapa lubang dan mulai mencocokan mana yang pas. Sebelum anak binggung untuk memulai guru bisa berikan contoh terlebih dahulu. Misalnya bentuk kubus masukkan ke dalam lubang yang berbentuk kotak, anak akan senang kalau dia bisa memainkan mainan ini dengan lancar. Permaian ini membuat anak mencoba berbagai usaha.

 

 

7.    Flash Card

 


 

Flash card atau kartu pintar merupakan mainan yang edukasi yang memiliki banyak manfaat khususnya melatih konsentrasi anak. Cara memainkannya selain melihat gambar di kartu dan mengetahui namanya adalah dengan bermain tebak-tebakan. Misalnya kartu pintar gambar benda, pilih sekitar 4-6 kartu dan kemudian kenalkan nama-nama benda tersebut. Kemudian acak-acak susunan kartu dan mulai bermain tebak-tebakan.

Jika anak  belum lancar bicara, guru bisa menyebutkan nama benda dan anak yang menunjuk nama benda tersebut. Dan bisa dilakukan sebaliknya bila anak sudah bisa bicara dan menyebutkan nama benda dengan baik. Dengan sering bermain kartu pintar, anak jadi terlatih daya ingatnya dan dia juga makin hafal dengan nama-nama benda yang ada di kartu tersebut. Permainan ini dapat menstimulasi daya ingat anak.

 

8. Cooking Toy Set

Mainan yang melatih fokus anak, salah satu mainan yang paling populer di kalangan anak perempuan adalah permainan masak-masakan. Tidak hanya berfungsi sebagai mainan saja, permainan ini ternyata juga memberikan banyak manfaat mengedukasi. Jika anak ingin main masak-masakan dengan keseruan seperti aslinya, cooking toy set ini akan memenuhi keinginan anak. Tampilan mainannya membuat anak seakan berada di dapur sungguhan. Anak juga akan belajar bertanggung jawab dalam bermain karena mainannya mudah untuk dirapikan. Permaian ini membuat anak beranin mengeksplorasi lingkungannya.

 


9.    Mainan Balok Toy Animal Series

Mainan yang melatih fokus anak, menyusun balok hingga menjadi bentuk hewan favorit anak tentunya akan meningkatkan kreativitas, kemampuan berpikir, dan konsentrasinya. Ajak anak menyusun baloknya bersama dan berikan tantangan setiap kali memainkannya. Misalnya, jika hari ini guru minta dia membuat anjing ukuran kecil dari balok-balok ini, besok minta anak membuat anjing yang ukurannya lebih besar.


 

10. Bermain Congklak

Permainan tradisional ini juga dapat melatih sosialisasi anak auits  imajinasi dan fokus anak dengan cara permainan bergiliran.

Dua orang pemain  yang berhadapan, salah seorang yang memulai dapat mengambil semua biji pada lubang kecil yang diinginkannya, untuk disebarkan satu biji perlubang berututan searah jarum jam, langkah tersebut dilakukkan berulang. Apabila pada lubang terakhir meletakkan biji masih ada isinya ( lobang tersebut tidak kosong ), maka pemain tersebut melanjutkan dengan mengambil semua biji yang terdapat pada lubang dan melanjutkan permainannya. Apabila peletakkan biji terakhir berada pada lubang yang kosong maka pemain tidak dapat melanjutkan langkah.  Giliran untuk pemain selanjutnya , keadaan ini disebut sebagai keadaan mati.


 

 

11. Permainan Bola Bekel

Permainan tradisional bola bekel membutuhkan bola karet yang bisa   memantul dan biji, meski hanya memantulkan bola dan mengambil biji, permainan ini juga butuh keahlian, kecepatan tangan dan konsentrasi penuh. Jika tidak  maka tidak akan naik level dan kalah dari pemain lain  Permainan ini, juga bisa dimainkan dengan beberapa orang, dengan cara bergantian. Semakin tinggi level yang sudah anak lalui, maka permainan akan semakin menantang.

 

  

 

Karena, yang awalnya anak hanya mengambil biji satu persatu, di level tertentu anak harus mengambil biji sekaligus enam, dalam sekali pantulan bola. (*)

SK SATGAS COVID-19

SOP PROTOKOLER COVID-19

DAPODIKMEN

Video SLB Autisma YPPA Padang di Guru Keliling RRI

YPPA SUMBAR

Gedung Sekolah

Kontak

Alamat :

Jl. Garuda II Kel. Andalas

Telepon :

081267609887

Email :

slbautisma.yppapadang@gmail.com

Media Sosial :

Kepala Sekolah dan Majelis Guru

Layanan

September 2025

Mg Sn Sl Rb Km Jm Sb
1 2 3 4 5 6
7 8 9 10 11 12 13
14 15 16 17 18 19 20
21 22 23 24 25 26 27
28 29 30